Tfd6TUOlGUM7TSWpGUY0GSY5TY==
  • Default Language
  • Arabic
  • Basque
  • Bengali
  • Bulgaria
  • Catalan
  • Croatian
  • Czech
  • Chinese
  • Danish
  • Dutch
  • English (UK)
  • English (US)
  • Estonian
  • Filipino
  • Finnish
  • French
  • German
  • Greek
  • Hindi
  • Hungarian
  • Icelandic
  • Indonesian
  • Italian
  • Japanese
  • Kannada
  • Korean
  • Latvian
  • Lithuanian
  • Malay
  • Norwegian
  • Polish
  • Portugal
  • Romanian
  • Russian
  • Serbian
  • Taiwan
  • Slovak
  • Slovenian
  • liish
  • Swahili
  • Swedish
  • Tamil
  • Thailand
  • Ukrainian
  • Urdu
  • Vietnamese
  • Welsh

Brimob Jabar Bantu Petani Panen 20 Ton Jagung di Karangnunggal

Brimob Jabar Bantu Petani Panen 20 Ton Jagung di Karangnunggal

Kemitraan Brimob dan Petani dalam Meningkatkan Ketahanan Pangan

Batalyon D Pelopor Satuan Brimob Polda Jawa Barat melakukan langkah strategis untuk memperkuat ketahanan pangan nasional dengan bekerja sama dengan Kelompok Tani Duha di Desa Cikukulu, Kecamatan Karangnunggal, Kabupaten Tasikmalaya. Kegiatan ini berlangsung pada Senin (4/8/2025) yang melibatkan penanaman bibit jagung secara simbolis serta penyerahan bantuan pupuk kepada para petani.

Acara ini dipimpin langsung oleh Komandan Batalyon D Pelopor, Kompol Ajang Suhendar. Turut hadir dalam kegiatan tersebut adalah jajaran Bhayangkari, petani setempat, dan masyarakat lainnya. Setelah pelaksanaan apel bersama, bantuan bibit jagung dan pupuk diserahkan secara simbolis kepada kelompok tani. Hal ini menjadi awal dari kemitraan yang diharapkan memberikan dampak positif bagi produksi pertanian di wilayah tersebut. Para anggota Bhayangkari juga tampak antusias ikut serta dalam proses penanaman jagung.

Kompol Ajang Suhendar menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari musim tanam ketiga tahun ini. Ia menilai, inisiatif ini menjadi wujud nyata dukungan Brimob terhadap program ketahanan pangan nasional. Target panen dari lahan seluas 4 hektar ini adalah sebesar lima ton per hektar, sehingga total target panen jagung mencapai 20 ton.

“Mudah-mudahan panennya nanti sesuai dengan harapan,” ujarnya.

Lebih lanjut, Kompol Ajang menambahkan bahwa program ini merupakan bagian dari strategi Polri dalam mendukung empat program ketahanan pangan nasional. Di Desa Cikukulu, kegiatan ini menjadi implementasi dari program kedua, yaitu peningkatan produksi pangan melalui kemitraan dengan kelompok tani.

Ketua Kelompok Tani Duha, Ending Mulyana, menyampaikan rasa terima kasih yang tinggi atas pendampingan dan dukungan yang diberikan oleh Brimob. Menurutnya, bantuan ini sangat membantu dan membuat pihaknya merasa dihargai.

“Semoga kegiatan ini terus berlanjut, dan kerja sama ini membawa manfaat bagi semua pihak,” katanya dengan penuh harapan.

Kegiatan berlangsung hingga siang hari dan ditutup dengan suasana ramah tamah serta makan bersama. Kehadiran Brimob di tengah-tengah para petani diharapkan dapat menjadi motivasi dan memperkuat sinergi antar instansi dalam menjaga kedaulatan pangan di daerah.

Manfaat dan Harapan dari Kemitraan Ini

Kolaborasi antara Brimob dan petani memiliki beberapa manfaat yang signifikan. Pertama, penanaman bibit jagung secara simbolis menunjukkan komitmen Brimob dalam mendukung pertanian lokal. Kedua, penyerahan bantuan pupuk akan meningkatkan hasil panen dan kualitas tanaman. Ketiga, partisipasi aktif para Bhayangkari dalam kegiatan ini menunjukkan bahwa kesadaran akan pentingnya pangan sudah menyebar ke berbagai lapisan masyarakat.

Selain itu, kegiatan ini juga menjadi contoh bagaimana institusi kepolisian bisa berperan dalam pembangunan daerah. Dengan menggandeng kelompok tani, Brimob tidak hanya memberikan bantuan materi, tetapi juga memberikan pendampingan teknis dan edukasi tentang cara bertani yang lebih efisien dan berkelanjutan.

Dalam jangka panjang, kerja sama ini diharapkan bisa menjadi model kerja sama yang bisa diterapkan di wilayah lain. Dengan begitu, upaya memperkuat ketahanan pangan tidak hanya dilakukan oleh pemerintah, tetapi juga oleh berbagai elemen masyarakat, termasuk lembaga keamanan seperti Brimob.

Kemajuan dalam bidang pertanian akan berdampak pada kesejahteraan masyarakat, terutama para petani yang menjadi tulang punggung pangan negara. Dengan adanya kemitraan seperti ini, diharapkan semangat gotong royong dan kolaborasi akan terus berkembang, menciptakan lingkungan yang saling mendukung dan harmonis.

Brimob Jabar Bantu Petani Panen 20 Ton Jagung di Karangnunggal

0

0 Comments for "Brimob Jabar Bantu Petani Panen 20 Ton Jagung di Karangnunggal"